Euro Futsal Championship (EFC) dipastikan akan kembali digulirkan pada tahun 2019 mendatang. Hal itu ditegaskan secara langsung oleh Gregorius P Bayu selaku perwakilan Super Soccer di Regional Bandung.
Menurut Bayu, tidak ada alasan untuk tidak kembali digelar. Sebab saat ini antusias para peserta untuk mengikuti kejuaraan untuk fans klub Eropa ini sangat besar.
"Karena melihat antusias dari para peserta dari mulai tahapan tingkat distrik hingga sekarang sudah sampai regional, peserta sangat banyak dan sangat antusias terutama terlihat di media sosial. Respon mereka sangat bagus," ujar Bayu di sela-sela penyelenggaraan EFC 2018 regional Jawa Barat di Kodiklat AD, Jalan Aceh, Kota Bandung, Sabtu (10/11).
Bahkan Bayu sudah menyiapkan kejutan untuk gelaran EFC kali ketiga itu. Namun Bayu masih merahasiakannya agar minat para fans klub Eropa untuk mengikuti EFC 2019 semakin jauh lebih besar.
"Namanya kejutan, tidak bisa dikatakan sekarang. Yang pasti ada kejutan," katanya.
Di babak regional Jawa Barat ini, Bayu lebih memilih Kodiklat sebagai tempat digelarnya babak penentuan yang berhak tampil di nasional. Alasannya karena sulitnya mendapatkan tempat.
"Untuk di Bandung, kita tidak memiliki lokasi yang memungkinkan untuk lapangan, terutama untuk yang memiliki dimensi standar yang sudah diatur oleh Badan Futsal Nasional. Maka kami pilih Kodiklat," tuturnya.
Meski demikian, Bayu lega lantaran ditengah hujan deras yang tak kunjung berhenti, antusias para fans klub Eropa ini tetap semangat mengikuti EFC 2018.
Maklum, tak hanya pertandingan yang menjadi fokus utama EFC 2018 regional Jawa Barat. Namun juga tersedianya booth-booth serta panggung musik.
Untuk booth, Super PES Battle masih menjadi primadona. Terbukti, booth ini menjadi booth yang tak pernah sepi pengunjung. Apalagi disediakan hadiah secara cuma-cuma.
Panggung musik tak kalah menariknya. Apalagi musisi-musisi yang dihadirkan sudah tak asing didengar khususnya untuk para pecinta musik tanah air. Seperti Radioaktif, Nayl Author hingga Killing Me Inside dan Joe Tirta yang merupakan mantan Saint Loco.
